Soloensis

Perjuangan Cinta Berbeda Keyakinan

WhatsApp Image 2024-03-26 at 9.55.33 AM

     Cerita ini diambil dari kisah nyata yang dialami oleh Mbak Winarsih,dia adalah kakak sepupuku dan mas Wawan suaminya. Awal mula mereka bertemu disaat Mereka sama-sama bekerja dipabrik Sablon.

      Mereka saling mengenal dari teman satu bagian perkerjaan dengan mbak Winarsih, Mereka saling berkenalan lalu saling tukar nomor hp lambat laun mereka saling jatuh cinta.Mereka menjalin hubungan selama satu tahun akan tetapi pasangan ini memiliki keyakinan yang berbeda mbak winarsih memeluk agama Islam sedangkan Mas Wawan Nasrani.Selang berjalan nya waktu mereka memberanikan diri untuk saling memperkenalkan diri kepada keluarga mereka masing-masing, keluarga dari mas Wawan merestui hubungan mereka namun keluarga mbak Winarsih enggan memberi restu karena keyakinan mereka yang berbeda agama.

     Paman dari mbak Winarsih menentang hubungan mereka berdua sehingga mbak Winarsih mulai putus asa akan keputusan Paman nya tersebut,namun mas Wawan tidak menyerah dia berusaha meyakinkan mbak Winarsih untuk saling berjuang mendapat restu dari keluarga mbak Winarsih.

     Setelah mendengar cerita yang diungkapkan mbak Winarsih lewat via telepon seluler perihal apa yang dikatakan oleh sang Paman,mas Wawan bergegas datang kerumah mbak Winarsih untuk bertemu Paman mbak Winarsih.Sesampainya disana mas Wawan bertemu keluarga mbak Winarsih untuk meminta restu kesekian kalinya dan berusaha meyakinkan keluarga  mbak Winarsih akan ketulusan cinta nya kepada mbak Winarsih.

     Paman mbak Winarsih akhirnya mulai luluh akan perjuangan yang dilakukan oleh mas Wawan,namun sang Paman memberikan satu syarat kepada mas Wawan yaitu pindah keyakinan yang sama dengan mbak Winarsih yaitu Islam.Keyakinan yang dianut mbak Winarsih diharuskan pindah agama sebelum ke jenjang pernikahan,karena diagama mbak Winarsih meyakini bahwa perjanjian pernikahan merupakan perjanjian suci yang sakral dengan melibatkan Tuhan yaitu ijab qobul.

     Mendengar syarat yang diucapkan Paman mbak Winarsih mas Wawan memohon diberi waktu untuk mempertimbangkan mengambil keputusan tersebut karena keyakinan yang dia anut nanti akan dijalaninya seumur hidup.

      Sesampainya dirumah mas Wawan bingung bagaimana menyampaikan apa yang dikatakan Paman mbak Winarsih kepada keluarganya.Melihat anaknya beberapa hari sering begadang dan mondar mandir kebingungan ibu dari mas Wawan menghampiri mas Wawan dan bertanya kepada mas Wawan apa yang sedang ia pikirkan sampai berhari-hari dia seperti orang yang sedang banyak masalah,mas Wawan lalu menceritakan hal yang ia alami.Dan ibunya berkata bahwa apa yang ia pilih adalah jalan hidup yang akan dia jalani seumur hidup,maka dari itu ibunya mendukung apapun keputusan yang akan diambil oleh mas Wawan,keluarga mas Wawan juga mendukung akan keputusan yang ia pilih.

     Setelah beberapa hari mas Wawan kembali ke rumah mbak Winarsih untuk memberi keputusan dari syarat yang diberikan oleh Paman mbak Winarsih.Dan akhirnya mas Wawan memilih keyakinan yang dianut oleh Mbak Winarsih,setelah berdamai dengan keadaan Paman dan keluarga mbak Winarsih memberi restu untuk kedua pasangan tersebut.

     Sesudah mendapatkan restu dan mas Wawan telah sah masuk agama islam,keluarga mas Wawan datang untuk melamar mbak Winarsih dan menentukan tanggal pernikahannya.

     Singkat cerita kedua pasangan tersebut sah menjadi pasangan suami istri,mereka kini telah dikaruniai dua buah hati dan mereka memutuskan untuk tinggal disebuah perumahan yang tak jauh dari kediaman kedua orang tua mereka.

     “Tidak ada yang tidak bisa percaya bahwa di setiap masalah pasti ada jalan keluarnya”

 

Nama: Angga Aditya Arrafique

 

Sekolah: SMA Negeri Gondangrejo

    Apakah tulisan ini membantu ?

    Solopos Institute

    Add comment