Keragaman Bakat Dalam Pertemanan

Namaku Rajata, aku adalah seorang siswa SMPN10 SKA.Aku memiliki hobi dalam menulis karya sastra,sejak kecil aku senang melihat karya-karya sastra milik kakekku. Kakekku seorang seniman sastra,mungkin bisa di sebut ‘’sastra bahasa’’. Kakekku bernama Sapardi Djokodarmono, sewaktu beliau masih hidup aku kerap diajarkan tentang puisi. Padasaataku memasuki SMP, aku mulai menulis berbagai macam puisi,ada yang bertemakan keluarga, cinta,kisah hidup,dan lain lain.

Di SMP aku bertemu dengan teman yang memiliki hobi/’’bakat’’ yang berbanding jauh dengan hobi ku.Temanku bernama Brian, ia adalah anak yang gemar bermain sepak bola, ia sejak kecil sudah mengasah bakatnya itu di salah satu, akademi sepak bola yangbernama“R2 Solo”. Di tim tersebut dia mulaimeraih banyak piala dan penghargaan,mulai dari penghargaan kemenangan atas timnya maupun penghargaan atas nominasi Keeper terbaik di dalam perlombaan tersebut.

Aku dan Brian memiliki hobi yang sangat berbeda,oleh karena itu aku dan Brian saling membantu dalam bidangnya masing-masing. Contohnya pada saat pelajaran Bahasa Indonesia Brian mendapat tugas tentang ‘’Puisi” dan Brian merasa kesusahan,lalu aku berinisiatif untuk membantunya untuk merangkai kata kata dan kalimat untuk dijadikan sebuah puisi,setelah aku memberitahu bagaimana membuat puisi dengan benar ia berterimakasih kepadaku. Begitu pula sebaliknya pada saat pelajaran PJOK aku merasa sedikit kesusahan,lalu aku bertanya kepada Brian tentang materi tersebut, dengan senang hati Brian membantu aku dan menjelaskan materi itu secara lengkap,atas bantuan dari Brian aku menjadi lebih mengerti atas materi pelajaran PJOK.

Aku sangat suka bertukar informasi dengan Brian sesuai bidang kita masing-masing. Kita lebih suka bertukar informasi pada saat waktuistirahat di kantin sekolah, kita biasanya bercerita tentang sejarah.”Fun Fact” kita berdua sama-sama menyukai sejarah. Aku dan Brian jika bertemu ada 3 pembicaraan yang selalu ada antara lain sejarah, olahraga, dan karya sastra. 3 topik pembicaraan itu yang membuat persahabatan kitasemakin rekat.

Aku dan Brian jika salah satu diantara kita memiliki masalah kita akan bercerita tentang masalah kita satu sama lain, baik masalah keluarga, kebutuhan pribadi, masa depan, hingga umumnya di kalangan remaja yaitu masalah “cinta” atau juga bisa disebut masalah “asmara”. Tujuan kita untuk saling bercerita atau “sharing” masalah satu sama lain adalah menemukan titik terang dari problem tersebut, jika kita tidak bercerita satu sama lain tentang masalah atau problem yang kita hadapi yang ditakutkan adalah hancurnya persahabatan kita hanya karena tidak mau terbuka atas problem yang dihadapinya satu sama lain.

Aku dan Brian juga sering pergi bersama, pergi ke tempat-tempat seperti warmindo, caffee, dan taman. Tujuan kita pergi bersama bukan hanya semata-mata hanya karena membuang penat dan keresahan yang kita alami, tetapi kita juga belajar bersama tentang materi-materi yang disampaikan oleh Ibu dan Bapak Guru sewaktu di sekolah. Contohnya kita belajar bersama tentang materi IPA, IPS, Matematika, dan PJOK.

Kita sering menguji kemampuan kitabersama pada saat di jalan menuju arah pulang ke rumah, seperti jika di jalan bertemu dengan seekor anjing lalu kita saling bertanya tentang karakteristik dari hewan tersebut, jika salah satu dari kita berhasil menjawab maka tidak perlu mengulang sendiri materi tersebut jika sudah kembali ke rumah,dan sebaliknya juga kalau salah satu di anatar kita salah dalam menjawab maka harus mempelajari materi tersebut sesampainya di rumah.

Tiba di saat Brian mengikuti perlombaan sepakbola di Lapangan Karangasem,aku pun ikut menonton dan memberi dukungan kepada Brian. Pada babak pertama salah satu rekan tim Brian terkena kartu merah, lalu aku merasa brian kehilangan semangat dalam bermain, dengan spontan aku meneriaki brian dengan kata kata yang penuh motivasi dan aku berharap menjadi penyemangat untuk Brian.Dan benar saja pada saat itu semangat Brian sangat menggebu-gebu,pada akhir pertandingan Brian dan timnya meraih kemenangan dengan agregat 3-1. Dan tim Brian menjadi juara pada turnamen tersebut

“Keberagaman hobi/bakat tidak akan membuat persahabatan mu menjadi renggang,jika kamu saling memberi dukungan satu sama lain dan saling menghargai’’

Fajar Rajata Kusuma

SMPN 10 SKA