Pentingnya Mempelajari Ilmu Jurnalistik

Ditulis bersama Bapak Dr. Muhammad Rohmadi, M.Hum

Jurnalistik, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), adalah seni kejuruan yang berkaitan dengan pemberitaan dan persuratkabaran. Jurnalistik di Indonesia dimulai pada abad ke-18. Pada abad ke-20, jurnalistik mulai berkembang secara signifikan terus berkembang hingga saat ini.

            Saat ini, media massa menjadi sarana utama untuk menyebarkan kebenaran dan fakta, di sisi lain, jurnalistik juga digunakan untuk mempengaruhi masyarakat, menguatkan opini, dan bahkan dapat menjadi sarana penting untuk meraih kekuasaan. Selain itu, belajar jurnalistik akan membantu kita menjadi lebih baik dalam menulis artikel yang dapat dikirim ke surat kabar atau media massa, serta meningkatkan kemampuan kita dalam wawancara, cara menyampaikan berita, dan teknik lainnya. Oleh karena itu, belajar jurnalistik menjadi penting karena akan ada banyak manfaat yang dapat dirasakan pada orang tersebut.

            Beberapa manfaat dalam belajar jurnalistik diantara adalah:

1.     Dapat melatih kemampuan berpikir kritis dan kreatif

Penulis berita harus memberikan informasi yang lengkap tentang semua aspek berita dan berpikir kreatif untuk membuat berita berbeda dari media lain dengan mencari sudut pandang yang berbeda.

2.      Melatih keingintahuan dan empati

Melalui adanya keingintahuan, seseorang akan lebih mudah untuk menemukan potensi-potensi berita yakni informasi-informasi yang dirasa bagus untuk penyusunan berita. Sementara, dengan adanya empati, berita yang ditulis akan cenderung lebih “hidup” karena menemukan aspek-aspek kemanusiaan yang kuat untuk membuat berita.

3.     Melatih kepercayaan diri

Dalam mencari berita, seorang jurnalis harus mendekat kepada sumber berita, mengamati dan bertanya kepada narasumber, kemudian menghasilkan sebuah tulisan berupa berita. Dengan demikian, kepercayaan diri akan terasah dalam diri jurnalis tersebut dari mulai mencari berita hingga penerbitan berita.

Selain itu, adanya jurnalistik juga bisa menjadi tempat untuk menyediakan informasi yang akurat dan terpercaya, memelihara kebebasan pers, mendorong tanggung jawab professional, dan membangun keterampilan komunikasi yang kuat. Bukan hanya itu, jurnalistik juga mampu untuk melawan penyebaran informasi palsu atau hoaks karena seseorang yang belajar ilmu jurnalistik akan memungkinkan untuk menjadi konsumen verita yang cerdas dan kritis sehingga mampu mengenali dan menanggapi informasi yang tidak akurat dengan tepat.

Berdasarkan apa yang telah dijelaskan sebelumnya, dapat kita pahami bahwa belajar jurnalistik itu penting. Sebab, bukan hanya sekadar menghasilkan berita yang akurat dan berimbang, tetapi juga untuk melindungi nilai-nilai demokrasi, kebebasan berekspresi, dan keadilan masyarakat global. Selain itu, belajar jurnalistik juga penting karena dapat membangun pemahaman yang mendalam tentang peran media dalam masyarakat serta meningkatkan kritisme dan literasi media.