Soloensis

Balsem Solopos

Ada status kependudukan baru yang tersemat di dalam diri saya, yakni warga paruh waktu kota Solo. Setelah lulus kuliah 6 bulan yang lalu, sebuah perusahaan nasional swasta kota Solo menerima saya menjadi salah satu karyawan di kantornya. Jadi, praktis saya pun juga menyandang status baru yakni buruh 8-5. Selama kurang lebih 40 jam dalam sepekan, waktu hanya dihabiskan di depan layar komputer dan duduk di kursi panas deadline.
Yang namanya karyawan baru, apalagi masih fresh graduate, perasaan canggung juga sering saya alami. Ketika mengantuk, maka harus ditahan-tahan agar dihadapan atasan tetap terlihat fit dan prima. Jumlah pekerjaan yang banyak dan tergolong juga pengalaman baru menuntut untuk dipelajari dengan tekun serta diselesaikan dengan rapi dan baik. Kemudian bagaimana reaksi tubuh saya dengan semua hal baru tersebut?
Tak jarang saya ingin mual sebab melihat tulisan dan kertas-kertas yang begitu banyak. Punggung dan pundak hampir setiap di kantor merasakan tegang. Otot-otot tidak mau lurus, dan sepertinya melingkar-lingkar. Mungkin mereka marah karena selalu diajak untuk berfikir serius. Jiwa saya pun juga tidak mau melihat otot-otot mata, punggung, dan pundak marah. Maka, solusi yang biasanya saya lakukan adalah dengan melakukan sedikit penyegaran.
Salah satu aktifitas yang saya lakukan setiap harinya di kantor untuk meregangkan otot-otot adalah pergi ke perpustakaan. Karena waktu yang tersedia untuk bersantai hanya sedikit, maka saya memilih membaca koran saja. Perpustakaan kantor saya cukup berbeda dengan semua perpustakaan yang pernah saya singgahi. Jadi, hanya koran lokal yang tersedia disana. Salah satunya adalah harian Solopos. Jadi, mau tidak mau saya akhirnya membacanya juga-maaf terlalu jujur-. Membaca satu halaman depan, mata rasanya terhibur dengan kabar-kabar negeri. Membaca halaman berikutnya, otot-otot punggung rasanya mulai meluruskan ke posisi awalnya masing-masing. Membaca bagian Young membuat otak saya terbuka akan ide-ide baru nan cerdas. Dan seteleh menyelesaikan membaca seluruh halaman Solopos, tubuh saya seperti pasca digosok dengan balsem otot hangat.

Apakah tulisan ini membantu ?

TamiAhdaSyahida

Tami adalah seorang perempuan yang semangat, optimi, dan pekerja keras. Travelling,Memasak,Berkebun,Membaca,Menulis dan berbagi adalah aktifitas yang dia sukai.

View all posts

2 comments