Soloensis

Mengulik Kajian Analisis Wacana Kritis untuk Pemahaman Berkomunikasi di Abad 21

WhatsApp Image 2024-04-02 at 16.19.19

Analisis wacana merupakan suatu kajian yang meneliti dan manganalisa bahasa yang digunakan sebagai alat berkomunikasi dalam kehidupan sehari-hari, baik secara lisan maupun tulisan. Melalui analisis wacana, bahasa dikaji secara lebih interpretatif. Wacana dianalisis secara melalui kesan dan konteks makna yang terkandung di dalamnya. Wacana tersebut dapat dianalisis secara lebih kritis melalui analisis wacana kritis.

            Analisis wacana kritis merupakan pendekatan yang bertujuan untuk memahami dan mengkritisi hubungan kekuasaan, ideologi, dan penggunaan bahasa dalam wacana. Analisis wacana kritis digunakan untuk melakukan kajian empiris tentang hubungan antara wacana dan perkembangan sosial dan budaya. Analisis wacana kritis  berfungsi membentuk pengetahuan dalam konteks yang spesifik. Selain itu, analisis wacana kritis juga menghasilkan interpretasi dengan memandang efek kekuasaan dari wacana-wacana kritis tanpa menggeneralisasikan pada konteks lain.

            Objek kajian dari analisis wacana kritis adalah bahasa, sama halnya dengan analisis wacana. Namun dalam analisis wacana kritis, tidak hanya aspek bahasa saja yang diteliti, tetapi termasuk konteks yang menyertainya. Dari objek kajian tersebut, analisis wacana kritis berfokus untuk mengembangkan asumsi-asumsi yang terdapat dibalik wacana, baik secara lisan maupun tulisan.

            Analisis wacana kritis digunakan untuk mendeskripsikan, menganalisis, atau mengkritik kehidupan sosial yang terdapat pada suatu wacana, yakni teks maupun ucapan yang dibuat dengan memperhatikan ideologi tertentu yang disampaikan kepada pendengar atau pembacanya. Analisis wacana kritis ini sangat penting digunakan pada abad 21 untuk menginterpretasikan konteks dan makna yang terdapat dalam wacana. Pada abad ke-21 ini, asumsi-asumsi yang terdapat dalam wacana disajikan dengan mengandung banyak makna yang harus dipahami oleh pembaca.

            Kajian analisis wacana kritis di abad 21 yang terfokus pada teknologi digital. Era digital membawa tantangan baru bagi analisis wacana kritis, seperti misinformasi dan disinformasi. Era digital membawa kompleksitas tambahan dalam menganalisis wacana, karena adanya berbagai bentuk media seperti internet, media sosial, film, dan lain sebagainya. Selain itu, analisis wacana kritis pada abad 21 juga memiliki peluang untuk membantu individu menjadi lebih kritis terhadap informasi yang mereka terima, memahami bagaimana bahasa mempengaruhi pandangan dunia mereka, dan mengambil peran aktif dalam membentuk narasi alternatif yang lebih inklusif dan adil.

Penulis: Nila Prihartanti dan Dr. Muhammad Rohmadi

    Apakah tulisan ini membantu ?

    Add comment