Bagaimana bila Bayi Alami Demam Setelah Imunisasi?

Bayi demam setelah imunisasi sebagai hal yang normal dan tak perlu terlampau dicemaskan. Umumnya demam sesudah imunisasi dapat ditangani di dalam rumah, tetapi benar ada beberapa kondisi yang mewajibkan anak dibawa ke dokter.

Bayi demam sesudah imunisasi bisa terjadi pada beberapa imunisasi. Ini umumnya ada sesudah anak memperoleh vaksin-vaksin tertentu, seperti vaksin campak, vaksin DPT dan vaksin meningitis B. Demam sesudah imunisasi biasanya ada 24 jam sesudah vaksin diberi dan berjalan sekitaran 1-2 hari.

Bagaimana jika Bayi Alami Demam Sesudah Imunisasi?

Walau beberapa ibu benar-benar cemas anaknya akan demam, harus dipahami jika lakukan imunisasi harus tetap dilaksanakan membuat perlindungan anak dari penyakit menyebar yang lebih beresiko. Bila Sang Kecil alami demam sesudah imunisasi, berikut banyak hal yang dapat Bunda lakukan:

Memberikan ASI yang cukup

Saat Sang Kecil alami demam sesudah imunisasi, beri ASI atau susu formulasi seringkali. Ini bisa menolong Sang Kecil cepat sembuh sekalian menahan berlangsungnya dehidrasi.

Memakaikan Si Kecil pakaian yang nyaman

Gunakan Sang Kecil baju yang nyaman dan enteng. Seharusnya, jauhi menggunakankan baju yang berlapis-lapis atau menyelimutinya Sang Kecil dengan selimut yang tebal karena akan menjerat panas pada tubuh.

Memberikan obat penurun panas

Bayi demam sesudah imunisasi bisa ditangani dengan pemberian ibuprofen atau paracetamol. Jumlah ke-2 obat ini umumnya tergantung pada berat tubuh bayi . Maka, check panduan jumlah pada paket atau diskusi sama dokter lebih dulu saat sebelum memberinya ke Sang Kecil.

Beberapa ibu yang cemas bayinya demam sesudah imunisasi memiliki inisiatif memberi paracetamol saat sebelum imunisasi dengan arah menahan berlangsungnya demam. Ini tidak betul, ya, Bun. Pemberian paracetamol saat sebelum penyuntikan vaksin malah tidak dianjurkan karena bisa kurangi efektifitas vaksin.

Keadaan Demam Sesudah Imunisasi yang Pantas Dicurigai

Pada beberapa keadaan, demam sesudah imunisasi membutuhkan pengatasan yang pas dari dokter. Berikut pertanda yang penting dicurigai pada bayi demam sesudah imunisasi:

• Demam terjadi pada bayi berumur di bawah tiga bulan
• Demam lebih dari 40°C
• Demam berjalan lebih dari tiga hari
• Bayi mempunyai kisah kejang demam awalnya
• Bayi alami peralihan sikap, misalkan jadi kerap mengantuk dan tidak ingin menyusu.

Jika keadaan di atas terjadi pada Sang Kecil, Bunda perlu memeriksakan ke rumah sakit. Pengatasan selanjutnya perlu dilaksanakan supaya demam tidak mengakibatkan kompleksitas yang mencelakakan Sang Kecil.