Soloensis

Kenali Metode Swing Trading Untuk Pemula, Pasti Untung!

Apa keuntungan dari swing trading dan mengapa lebih baik untuk trader pemula? Sama seperti berenang  memiliki banyak gaya  dari gaya kupu-kupu hingga gaya dada, begitu pula  gaya bisnis. Anda dapat memilih gaya trading yang berbeda untuk terjun ke pasar forex, mulai dari scalping jangka pendek  yang berlangsung hanya beberapa menit, trading harian yang berlangsung kurang dari sehari, hingga trading yang fluktuatif dari hari ke minggu. Gaya  scalping dan day trading terlalu “cepat” dan membingungkan bagi trader pemula, sehingga lebih cocok dan menguntungkan untuk swing trading. Ini seperti ketika kita pertama kali belajar berjalan, kita mulai dengan berjalan perlahan lalu berlari dan melompat. Mari simak pembahasan berikut ini.

Definisi Swing Trading

Swing trading adalah salah satu strategi utama para trader karena waktu trading  lebih tenang dari beberapa hari hingga beberapa minggu.  Strategi ini  memanfaatkan momentum pasar yang tinggi, sehingga mengabaikan  harga  kecil.  Strategi analisis yang digunakan masih menggunakan analisis teknikal dan fundamental.  Dalam trading forex, strategi swing trading bekerja dengan baik pada pasangan mata uang yang sangat likuid seperti GBP/USD, EUR/USD, dan USD/JPY.  Saat berdagang, pedagang harus membeli dan menetapkan target keuntungan dengan batasan tambahan. Target profit  swing trade biasanya lebih tinggi dari target day trade, sehingga butuh beberapa hari hingga minggu agar harga  menyentuh target jual. 

Baca Juga : Profit Dengan Trading Long Term Swing Strategi

Kelebihan dan Kekurangan Strategi Swing

Meskipun banyak orang menganggap swing trading lebih menguntungkan dan lebih berhasil menghasilkan keuntungan yang konsisten,  strategi ini jelas memiliki kelebihan dan kekurangan.  Tidak ada strategi yang sempurna, pilih salah satu yang paling sesuai dengan situasi Anda. Keuntungan utama dari strategi swing trading adalah trader tidak perlu menghabiskan banyak waktu untuk trading, cukup menganalisa, mengatur buy, sell dan stop loss. Jadi trader bisa menghabiskan waktu untuk belajar atau melakukan pekerjaannya. Selain itu, swing trading juga lebih santai dibandingkan scalping atau day trading.  Dalam jangka pendek, seringkali terdapat sinyal atau kesalahan analitik yang bisa berbahaya. Misalnya, dalam analisis jangka pendek, tampaknya itu adalah sinyal beli, tetapi saat membeli, harga berbalik arah. Kerugian dari strategi ini adalah karena melihat trend jangka menengah, kemungkinan trend jangka pendek diabaikan.

Swing trading terjadi selama berhari-hari hingga berminggu-minggu, sehingga trader terpapar risiko lebih lama daripada day trading. Apalagi jika menunggu posisi short dalam beberapa hari mendatang, ketika tweet dari Presiden Trump atau pengumuman data ekonomi tiba-tiba datang, trend bisa berubah arah.  Untuk menghindarinya, pastikan untuk mengikuti rencana ekonomi global untuk menghindari kemungkinan tanggal, ada berita tentang data ekonomi.

Berbagai Inspirasi Strategi Swing Trading

Berikut beberapa contoh aplikasi strategi swing trading yang bisa digunakan. Sebenarnya masih banyak strategi lain yang bisa digunakan, namun di bawah ini adalah beberapa strategi yang paling sering ditemui dalam analisis teknikal.

1. Kisaran Harga

Terkadang pasangan mata uang bergerak dalam kisaran harga tertentu, yang mudah dikenali dengan melihat area support dan resistance. Support artinya area dimana harga  tidak bisa turun dan akan naik, sedangkan resistance artinya area dimana harga tidak bisa naik dan akan turun.  Sinyal beli (buy) dikeluarkan saat harga mencapai zona support yang ditunjukkan oleh  panah biru dan target profit berada di zona resistance.

2. Memantau tren harga

Harga  instrumen  mengikuti tren dan pasar Forex tidak terkecuali. Anda perlu menentukan tren apa yang  terjadi pada pasangan mata uang target. Tren turun ditandai dengan penurunan harga saat puncak harga yang lebih rendah berkembang. Hal sebaliknya juga berlaku untuk tren kenaikan harga.

Garis putus-putus menunjukkan puncak harga jatuh. Garis putus-putus dapat digunakan sebagai area support untuk  posisi short GBPUSD. Peristiwa keluar pertama terjadi ketika harga mencapai zona resistensi. Resistance bisa ditentukan dengan membandingkan  harga terendah  sebelumnya yaitu harga 1.25233. Posisi jual terbuka pertama dibuat pada harga 1.27000. Jadi anda bisa mendapatkan keuntungan sebesar 176 USD atau 2,4 juta IDR dalam 4 hari penjualan GBPUSD menggunakan akun mini lot. Asyiknya mengikuti strategi tren ini adalah Anda hanya perlu menemukan 1 tren dan mengikutinya untuk menemukan peluang profit dalam beberapa trading.

Begitu juga dengan kondisi ini, perdagangan baru bisa dimasuki jika harga masih mengikuti  harga. Namun, karena jarak resistance terlalu dekat,  kita menunggu area resistance tersebut dilintasi dan kemudian membuka short position kedua di 1.23749. Lalu dimana jalan keluarnya jika tidak ada referensi harga terendah sebelumnya?  Kita bisa menentukannya dengan menggambar garis Fibonacci, garis pivot support atau exit jika harga Open hari berikutnya tidak menembus low candle sebelumnya.  Seperti yang ditunjukkan oleh panah exit berwarna biru pada grafik, exit dibuat di 1.21543. Jadi, Anda bisa mendapatkan keuntungan 220 USD atau 3,2 juta IDR pada penjualan GBPUSD kedua dalam 3 hari menggunakan akun mini lotto.

3. Tidak ada strategi yang sempurna

Setiap strategi perdagangan memiliki kelebihan dan kekurangan. Tidak ada strategi sempurna yang akan berhasil dalam setiap situasi. Efisiensi waktu swing trading  memberikan fleksibilitas waktu bagi trader dan mengurangi risiko trader pemula menghadapi whiplash, yaitu. perangkap pemasaran.

Baca Juga : Strategi Trading : Menemukan Solusi yang Tepat

Hal yang Harus Dihindari oleh Swing Trader

1. Mengabaikan timeframe yang lebih tinggi

Periode waktu yang tinggi masih berguna selama pendaftaran. Namun untuk analisis, Anda harus menggunakan waktu yang lebih lama untuk mendapatkan gambaran pasar yang lengkap.

2. Tidak punya strategi exit yang baik

Strategi swing trader yang baik adalah menguasai perdagangan dan memahami kapan harus menghentikan kerugian untuk mempertahankan keuntungan.

3. Tidak memperhatikan area reversal

Perdagangan tren memang bagus, tetapi tidak ketika Anda menemukan zona pembalikan besar.

4. Trading pada range

Peluang swing trading biasanya terjadi saat kondisi pasar sedang trending.

5. Tidak menggunakan analisa fundamental

Banyak swing trader lebih mementingkan analisis teknikal dan tidak menggunakan analisis fundamental. Akibatnya, bisnis Anda bisa hancur sendiri. Swing trader dapat diimplementasikan dengan menggunakan strategi yang berbeda. Strategi di atas merupakan strategi yang paling sederhana namun terbukti menguntungkan. Sebelum Anda memulai trading, pastikan bahwa situasi keuangan Anda sudah direncanakan dengan matang agar tidak mempengaruhi situasi keuangan Anda nantinya.

 

    Apakah tulisan ini membantu ?

    Add comment