Soloensis

Pengertian Latency Dalam Produksi Paket Recording Studio

Paket recording studio – Bagi Anda yang bergelut dalam dunia musik tentu sudah tak asing dengan istilah latency. Namun bagi orang awam, istilah ini pasti terdengar asing di telinga. Dalam suatu proses produksi maupun pada saat melakukan live streaming di studio, latency merupakan hal yang kerap terjadi.

Lantas apa pengertian latency dan bagaimana cara tepat mengatasinya?

Apa Itu Latency?

Pada dasarnya latency merupakan istilah yang merujuk pada waktu yang dibutuhkan oleh sinyal digital atau audio untuk diterjemahkan.

Ketika Anda menggunakan perangkat audio digital sebut saja USB mic, terkadang akan mengalami suatu delay atau penundaan pada saat Anda mengeluarkan suara di mic dengan suara yang terdengar melalui headphone atau speaker.

Ketika Anda mengeluarkan suara melalui mic, mic akan menangkap sinyal analog. Mic membutuhkan waktu cukup lama untuk mengkonversi sinyal analog menjadi sinyal digital agar perangkat komputer dapat membaca sinyal tersebut.

Setelah akhirnya komputer berhasil membaca sinyal yang dikirim tersebut, rupanya masih membutuhkan waktu untuk mengkonversikan kembali menjadi sinyal analog agar suara dapat terdengar melalui headphone atau speaker. Penundaan waktu alami itulah yang disebut dengan latency. 

Jika berbicara secara matematis, latency dapat terjadi dengan perkiraan 1 ms bagi setiap 1.1 ft atau 0.33528 m suara untuk dapat melakukan sebuah perjalanan. Sehingga pada 11 ft atau 3.3528 m, perkiraan latency kurang lebih 10 ms. Waktu tersebut merupakan waktu latency yang dapat diketahui oleh manusia. 

Bagaimana Cara Mengatasi Latency?

https://www.goshen.co.id/ – Pada dasarnya latency memang tidak terlalu mengganggu ataupun menyebabkan masalah serius pada perangkat. Namun latency yang terjadi dengan paket recording studio terlebih pada mic, tentu cukup membuat kesal dan bukan tak mungkin malah membuat tidak fokus dalam proses produksi. Anda memang dapat mengurangi kecepatan pada saat berbicara melalui mic, agar suara yang didengar akan sama dengan suara dari headphone atau speaker.

Namun hal tersebut dirasa tidak efektif dan tentu akan sangat melelahkan. Lantas bagaimana solusi untuk mengatasi latency ini? 

Anda dapat mengkompensasi latency melalui software recording yang Anda gunakan dengan “audio / playback buffer”. Fitur ini dapat Anda cari di bagian “preferences”. Semakin panjang waktu buffer atau latency yang ditimbulkan, tentu akan memberikan waktu lebih lama agar perangkat komputer dapat memproses audio. Sebaliknya, waktu buffer yang lebih singkat atau latency yang lebih sedikit membuat proses audio pada komputer tentu dapat berjalan semakin cepat. 

Anda juga dapat menutup aplikasi yang tidak Anda gunakan ketika proses recording. Hal ini bermanfaat untuk membantu mengurangi resiko komputer mengalami hang atau error.

Demikianlah penjelasan mengenai latency yang kerap terjadi pada proses produksi dengan paket recording studio. Nantinya jika terjadi latency pada saat proses recording, Anda dapat mengatasinya dengan baik.

Baca Juga : 

Tips Membuat Studio Rekaman

Rekomendasi Produk Shure

    Apakah tulisan ini membantu ?

    Saddam Ali

    Seorang dengan passion teknologi, marketing dan psikologi. Sedang meraih impian untuk membangun panti asuhan

    View all posts

    Add comment