Soloensis

Ser-seran, di Genting Highland

Bagi kita yang takut akan ketinggian dipastikan akan ser-seran (deg-degan) saat bersama rekan tour lain naik ke obyek wisata tersebut dengan naik skyway. Nama obyek tersebut Genting Highland Resort yang terletak di Pahang Malaysia.

Sebuah resort berupa hotel, mall, arena bermain/rekreasi, tempat judi yang terletak di puncak bukit kawasan pegunungan Titiwangsa Malaysia. Ketinggian kurang lebih berada di atas 2.000 dpl (pasti dingin sekali suasananya). Untuk mencapai puncak tersebut ada dua cara, baik melalui jalan terjal berliku atau naik skyway.

Pengalaman penulis saat berkunjung kesana, sebagai pengunjung biasa. Alias jalan jalan mandiri seperti para backpacker istilah kerennya, he..he..he…. Maka dapat dengan bebas mau pergi kemana hanya dengan bekal peta, kemauan keras dan tidak punya malu, berarti berani selalu bertanya kalau tersesat dan salah arah.

Langsung saja pengalaman perjalanan penulis dimulai dari KL Sentra atau stasiun Pudu, Salah satu stasiun monorel yang melintas Kuala Lumpur. Tentu setelah mendarat di keliling keliling kota Kuala Lumpur. Perjalanan dengan bus sangat mengasyikan karena melewati perbukitan yang indah dan hijau. Jangan takut perjalanan lancar jarang ada kemacetan.

Sampai di stasiun skyway kita harus antri membeli karcis. Jangan takut para pembeli/pengunjung akan di dahului yang lain. Di Malaysia antri sudah menjadi bagian budaya dimana mana. Aksi menyerobot tidak akan ditemukan disana. Secara bergiliran lagi kemudian kita menunggu skyway yang akan menghantar ke Genting Highland.

Saat naik skyway dan pelan-pelan roda roda yang melekat disebuah kawat baja, menarik untuk menuju ke atas . Ser-seran mulai melanda dan dag dig dug degub jantung seolah bergoyang. Kadang terdengar ada suara jeritan dari kelompok lain saat menembus awan yang bergumpal gumpal seolah “menabrak” skyway yang ditumpangi. Memang sebuah wisata sport jantung milik Malaysia yang mengagumkan.

Bisa dibayangkan dengan kemiringan lebih dari 45 derajat. Ibaratnya seperti naik “kuda terbang” menuju negeri di atas angin. Secara pelan pelan kadang melihat tanaman hijau di bawahnya dan segera hilang tersapu kabut yang sangat tebal dan dingin. Rasanya seperti di “kahyangan.”

Belum jengah dari kekaguman, dari kerja keras manusia dalam mengolah dan mengelola teknologi sehingga mampu membuat obyek wisata yang luar amazing (luar biasa). Penulis saat mendongak ke atas, tiba-tiba begitu kaget dan berdecak kagum. Karna di atas awan seolah muncul bangunan-bangunan yang tinggi megah dan elok berwarna warni seolah menembus langit.
“luar biasa, bagaimana cara membangunnya,” batin saya.

Begitu menjejakkan kaki di kawasan Genting Highland, kekaguman semakin bertambah. Karena bak negeri di atas dongeng segala fasilitas high class ada disini. Baik tempat bermain, hotel, bioskop serta berbagai hiburan ada disini. Ada hotel first Wold dengan jumlah kamar 6.100., sebagai hotel terbesar ke empat di dunia. Tapi jangan ditanya segala harga makanan ataupun barang harganya juga Internasional dan mendunia. Dan kalau berkeliling di kawasan ini, tidak cukup satu hari. Nah!

Yuk kita kesana mandiri kalau mau uji ser-seran jantung kita. Karena disinilah tempatnya dengan naik skyway yang benar benar luar biasa, dan menikmati puncak gunung yang bagaikan negeri dongeng. (triyashantoro@yahoo.com)

Apakah tulisan ini membantu ?

Add comment