Soloensis

Kuno, Memiliki Kualitas Tinggi

Spirit Of Java adalah Semboyan Kota Solo karna memiliki gaya tarik sendiri bagi para pengunjung lokal atau pun interlokal untuk berkunjung atau berwisata. Karana banyak sekali tempat – tempat yang menarik untuk dikunjungi yang terutama Pasar Triwindu. Pasar ini berada di jalan Diponorogo, Solo, Jawa Tenggah. Ketika anda mengunjungi pasar ini maka merasakan suasana puluhan tahun lampau.apalagi suasana dalam pasar merasakan ada ada dizaman dahulu, dan lagi bangunan pasar triwindu ini yang berdiri sejak 1939 ini dibuat dengan bahan dasar kayu yang membuat pasar ini terkesan lebih unik, kuno dan etnik.
Pasar ini memiliki barang-barang kuno yang bisa membawa ingatan kita kemasa lalu, yaitu mulai dari patung kayu sampai perhiasan sampai memiliki mesin-mesin kuno seperti televisi dan radio zaman dahulu bahkan sampai wayang pun ada dan topeng-topeng dari bahan kayu. Di pasar ini anda juga bisa mencari barang yang sudah puluhan tahun lamanya yaitu patung patung dari batu, juga uang-uang logam zaman dahulu, lukisan, ataupun lampu-lampu, dan lonceng.
Pasar Triwindu ini buka sekitar pukul 08:00 WIB, para pedagang sudah mulai membuka tokonya dan menata barang-barang kuno nya, disana kita bisa mencari barang apa saja yang anda inginkan, tapi anehnya, meski barang nya sudah rusak-rusak, tetap saja ada yang bersedia membelinya dengan harga yang sangat mahal, apalagi Radio kuno malah mencari salah satu inceran para orang yang mengoleksi benda-benda bersejarah” kolektor”, dan barang inceran lainya seperti Jam dinding dan lampu gantung,dan barang-barang yang bersal dari kraton pun juga di buru oleh para pemburu.
“pasar ini masih memang masih memiliki daya tarik dan selalu laku, akan tetapi semakin berkembangnya zaman sekarang pengunjung tidak sebanyak dulu, bahkan para turis-turis asing pun juga berkurang”, Kata Seorang Pedagang.
Menutut sejumlah pedagang Pasar Triwindu, sebagian barang yang ada dipasar berasal dari Kraton Kasunan Surakarta dan Pura Mangkunegaran, terutama piring, lampu dan mesin ketik, dan juga sepeda zaman dahulu. Biasanya abdi dalem yang menjual barangnya di sini dikrnakan tidak mempunyai uang, biasanya barang barang yang sudah rusak dan tidak dibutuhkan lagi, namun ada juga barang yang bisa di perbaiki disini,dengan waktu yang cepat atau lama tergantung kerusakan barangnya. Kata Seorang Pedagang.
Maka dari itu semua yang di jual di Pasar Triwindu adalah barang-barang yang benar sudah kuno dan antik. Dan sebuah barang yang diklaim penjual yang umurnya sampai ratusan tahun, oleh karna itu di pasar ini akan selalu ada barang yang kuno yang berkualitas original dan berkelas.
Bahkan harga barang yang ditawarkan di Parar Triwindu ini bervariasi mulai ratusan ribu hingga ratusan juta rupiah. Hal ini disesuaikan dengan histori, keunikan, serta tahun pembuatannya yang dimiliki benda tersebut. Makin langka, unik, dan memiliki nilai historis yang tinggi maka semakin tinggi harganya. Tentu semuanya tergantung dengan uang yang anda miliki. Dalam pembelian juga anda bisa menukarkan barang antik anda degan barang antik yang andaingin kan, dan jangan lupa juga sistem tawar menawar itu sangat penting karna kita dapat mempeloreh barang yang anda inginkan dengan harga yang sepakat dan murah.
Selain itu anda juga bisa befoto-foto bagi ada yang mempunyai hobi dalam bidang fotografi karna Pasar ini sering dijadikan sebagai objek untuk berfoto-foto. Pasar Triwindu ini setiap harinya selalu buka dari hari Senin hingga Minggu. Dalam menuju kepasar Triwindu ini mudah sekali kita akses, dan disan juga banyak sekali beraneka ragam kuliner khas pasar Triwindu.

Apakah tulisan ini membantu ?

ujep

yakin dan terus mencoba

View all posts

Add comment