Soloensis

belajar untuk merdeka

Belajar untuk merdekakan diri
Merdeka dari penjajahan dan kungkungan penjajah. Keharusan agar hidup utuh sebagai makhluk yang mempunyai otoritas diri. mampu mengayomi dan membangun diri dengan segenap kemampuan yang ada. Dengan berbekal pada potensi yang selalu diasah dengan optimal.
Momentum sebuah kemerdekaan merupakan nilai utama. Hasil perjuangan yang tak kenal menyerah hingga akhir untuk mempertahankan eksistensinya. Menguatkan elemen di berbagai sisi kehidupan dengan selalu ditegakkannya nilai-nilai kemuliaan. Salah satunya dengan cara penguatan sisi pendidikan. Memberikankan warna yang jelas terhadap tujuan yang akan dicapai sebuah masyarakat yang diidamkan. Sebuah masyarakat yang merdeka dari penindasan dan kungkungan penjajah.
Belajar kepada nilai keutamaan dengan mebangkitkan semangat yang memberi arah dan tujuan. Untuk mengangkat derajat manusia dari kebodohan dan keterbelakangan menuju hidup yang terang benderang. Menempatkan akal fikir yang dilandasi tata nilai luhur untuk selalu diasah agar hidup menjadi cerah. Dinamis dan selalu berorientasi untuk kemajuan. Menggalakkan untuk selalu memperhatikan setiap fenomena yang ada. Mampu membaca gelagat jaman yang sedemikian cepat berubah.
Menjauhkan dari perilaku yang biadab. Membentuk pribadi yang berkarakter humanis. Perilaku yang mewarnai keteduhan budi pekerti yang luhur. Mengedepankan saling asih,asih dan asuh. Memberdayakan semua elemen untuk menuju masyarakat bermartabat. Secara bersama saling menguatkan sehingga tergapai dengan mudah.
Membuka cakrawala jauh ke depan. Membaca lembaran hidup dengan langkah optimis. Bahwa tantangan ke depan semakin berat maka perlu strategi yang jitu. Memanfaatkan kesempatan dan kemampuan potensi diri yang terus diberdayakan. Sehinga menjadi senjata dalam mengarungi setiap langkah ini.
Terjauhnya dari kebodohan yang menjadi sumber kelemahan. Ketidak tahuan terhadap apa yang harus dilakukan dan memahamkan terhadap tata aturan. Dapat melakukan sesuai dengan harkat sebagai manusia. Membersihkan dengan meningkatkan penguatan diri dengan pengetahuan.
Semangat dengan menumbuhkan rasa untuk bertanggung jawab terhadab perilaku diri. Munculnya masyarakat yang telah mempunyai semangat untuk memiliki tujuan jelas. Tatanan yang menjadi arah sebuah pembangunan masyarakat yang kuat.
Terbukanya lahan untuk berkreasi dan apresiasi dengan didasari rasa kepedulian sesama. Gerak yang berorientasi untuk kemajuan sebuah bingkai kemajuan. Ditandainya sebuah kemerdekaan yang menjadi idaman bersama. Terbentuk dalam tata aturan yang mantab dalam membangun peradaban sepanjang masa
Keluasan yang menjadi hak setiap diri untuk menyumbangkan darma bakti kepada masyarakat. Mengangkat ke jenjang yang terhormat sebagai bagian yang mampu mewarnai perkembangan jaman. Sebagai peradaban yang layak untuk dikembangkan dalam mengisi kehidupan yang mencerahkan.

Apakah tulisan ini membantu ?

wiyono AS

Guru Penjas SDN Bendungan III Karangmojo Gunungkidul. Motto
Tulis tulis Selalu ( TTS) agar Terus teringat selalu ( TTS).

View all posts

Add comment