Soloensis

Penjelasan Alkitab Mengenai Ulang Tahun

Jika hari ini adalah hari kelahiranmu, apa yang bakal anda rasakan? Pasti rasanya bahagia dan bersyukur karena Tuhan tetap mengimbuhkan kesempatab bagi kami untuk sanggup hidup di dunia ini. Jika kami tetap kecil, kembali tahun identik bersama dengan topi kembali tahun, kado, balon warna warni serta perayaan kembali tahun bersama dengan keluarga dan teman. Perayaan kembali tahun menjadi momen yang ditunggu-tunggu karena selagi kembali tahun banyak teman yang memeberikan hadiah. Mungkin tidak cuma anak kecil saja, tetapi orang dewasa terhitung kadang waktu tetap menanti momen privat ini terutama kecuali dihabiskan bersama dengan orang terkasih. 
 
Ulang tahun sebetulnya identik bersama dengan kebahagiaan dan kemewahan. Namun, pernahkan kami memahami bahwa wajib tersedia yang kami syukuri dalam momen kembali tahun ini. Mari kami merasa sadar arti katanya terutama dahulu. Selamat kembali tahun. Dimulai berasal dari kata pertama yaitu selamat. Selamat artinya suatu kata harapan supaya orang yang diucapkan itu selamat dan supaya kiranya penyertaan Tuhan selamanya tersedia padanya. Kata yang kedua yaitu kembali tahun. 
 
Ulang tahun artinya mengulang tahun yang baru bersama dengan umur yang baru. Selamat kembali tahun artinya suatuu harapan supaya kiranya Tuhan menyertai di tahun yang baru. Saya pernah mendengar tersedia seseorang yang bicara layaknya ini kala kembali tahunnya dirayakan “Di hari kembali tahun saya ini, saya merasa bahagia sekaligus sedih. Senang karena Tuhan tetap mengimbuhkan saya peluang dan tingkatkan umur saya. Sedih karena umur hidup saya udah berkurang satu.” Jujur saya pribadai tidak sependapat bersama dengan orang tersebut. Saya tidak sependapat karena kembali tahun merupakan momen membahagiakan saja karena disana kami sanggup merasakan kasih Allah yang tetap tercurah. 
 
Selain itu, kami terhitung sanggup mengoreksi diri kami kesalahan apa yang udah kami perbuat di tahun sebelumnya. Menurut saya, kala berulang tahun tidak wajib tersedia sesuatu yang disedihkan. Jika umur hidup kami berkurang satu bukankah itu menjadi suatu peringatan bagi kami untuk lebih dekat kepadaNya?
 
Disaat kami berulang tahun, doa dan ucapan selamat tentu diucapkan oleh keluarga dan teman-teman kita. Ada pula yang mengimbuhkan kami hadiah yang kami sukai atau sesuatu yang kami inginkan. Bukan cuma manusia saja yang layaknya itu, Tuhan terhitung mengimbuhkan hadiah terindah bagi kita. 
 
Apakah itu?
 
 “Umur panjang tersedia di tangan kanannya, di tangan kirinya kekayaan dan kehormatan.” Amsal 3:16.
 
Dalam Amsal disebutkan bahwa Tuhan bakal mengimbuhkan umur panjang, kekayaan serta kehormatan. Ketika Tuhan mengimbuhkan kami umuryang panjang, tentu kami bakal bahagia bukan karena kami sanggup nikmati indahnya dunia dan kasih Tuhan lebih lama lagi. Ketika Tuhan mengimbuhkan kekayaan, kami terhitung tentu tidak bakal menolaknya karena tidak tersedia manusia yang inginkan hidup kesusahan serta kekurangan. Ketika Tuhan mengimbuhkan kehormatan, kami terhitung tentu tidak bakal mencegahnya bukan? Karena terhadap dasarnya kami sebetulnya inginkan dihormati dan dihargai sebagaimana mestinya. Benar kecuali manusia membutuhkan ketiga perihal tersebut. Namun, yang wajib diingat adalah seluruh itu merupakan bonus yang diberikan Tuhan kepada kami supaya kami patut bersyukur kepadaNya.
 
Namun, tidak seluruh orang merasakan bahagia di hari kembali tahunnya. Ada yang merasa sedih karena tidak sanggup merayakannya bersama dengan orang yang dikasihinya. Ada pula yang sedih dan merasa kehilangan karena di hari kembali tahunnya, ia wajib kehilangan orang yang disayanginya. Ada pula yang membenci kembali tahunnya sendiri karena di selagi dia berulang tahun cuma tersedia kesakitan dan kekecewaan supaya ia takut kecuali usianya bertambah. Ya, tidak seluruh orang seberuntung doa katolik sebelum tidur kami yang sanggup merayakan kembali tahun bersama dengan orang yang kami kasihi. Oleh karena itu, Tuhan bakal mengimbuhkan hadiah yang terbaik untuk kami yaitu kebahagiaan dan penyertaan kasih Tuhan. Kebahagiaan dan kasih Tuhan bukanlah sesuatu yang sanggup dibeli dan diberikan oleh teman kita. Kebahagiaan dan kasih Tuhan merupakan hadiah yang bakal Tuhan memberikan kepada kita. Hadiah yang tidak ternilai harganya. 

    Apakah tulisan ini membantu ?

    Abu Ubaidillah

    Web Developer, SEO Specialist, Social Media Specialist, Content Writer, Graphic Designer

    View all posts

    Add comment