Soloensis

Syarat Wajib Ibadah Umroh

Tiap ibadah yang kita laksanakan pasti memiliki persyaratan yang wajib dipenuhi, nggak terkecuali ibadah umroh. Kalau persyaratan umroh ini belum dipenuhi, maka ibadah umroh yang dijalani akan terbilang nggak sempurna atau bahkan rusak.

Yah, rugi dong udah jauh-jauh ke Mekkah tapi ibadahnya masih kurang. Simak beberapa persyaratan ibadah umroh secara syariat di bawah ini supaya perjalanan kita ke Tanah Suci nggak berakhir sia-sia.

1. Islam

Ibadah umroh ini hanya akan dibebankan pada Muslim saja, alias orang-orang yang memeluk agama Islam. Seorang Muslim yang sudah memenuhi syarat wajib umroh harus menunaikan ibadah ini seenggaknya sekali seumur hidupnya.

2. Berakal

Ibadah umroh ini hanya akan diwajibkan pada Muslim yang berakal. Sementara Muslim yang nggak sadarkan diri, sakit atau menderita gangguan kejiwaan bakal dibebaskan dari kewajiban menunaikan ibadah ke Tanah Suci. Bahkan walau punya harta yang cukup untuk melakukan perjalanan ibadah, kalau nggak berakal ya tetap saja kewajiban umroh ini nggak berlaku.

3. Balig

Masa balig pada perempuan ditandai dengan haid pertama, sementara pada laki-laki ditandai apabila mereka sudah mengalami mimpi basah. Masa balig ini juga ditandai dengan tanda-tanda kedewasaan secara fisik, seperti bentuk tubuh yang berbah, tumbuh rambut di bagian-bagian tubuh tertentu serta perubahan suara.

https://blogs.uajy.ac.id/triatmadi/2021/04/26/zona-otomotif/
https://student.blog.dinus.ac.id/bimajaya/2021/04/26/zona-otomotif/

Seorang Muslim yang sudah memasuki masa balig artinya sudah diwajibkan untuk beribadah karena telah berlaku padanya dosa serta pahala. Termasuk di antaranya adalah ibadah umroh.

4. Memiliki Kemampuan

Persyaratan umroh berikutnya adalah memiliki kemampuan. Termasuk dalam kemampuan ini adalah harta yang cukup agar bisa berperjalanan ke Mekkah, perbekalan yang cukup selama id jalan dan melengkapi dokumen-dokumen legal yang disyaratkan pemerintah Indonesia maupun Arab Saudi.

5. Merdeka

Syarat merdeka ini membuat seorang budak nggak diwajibkan menunaikan umroh. Ini karena seorang budak punya kewajiban dalam mengurus keperluan tuannya. Kalau seorang budak nggak diperbolehkan tuannya menunaikan umroh, maka dia juga nggak wajib melaksanakan perjalanan ibadah tersebut.

6. Disertai Mahram (Khusus Wanita)

Syarat satu ini hanya berlaku buat kaum wanita. Allah memang melarang wanita bepergian jauh tanpa mahram. Ini artinya, wanita yang tinggal di luar Tanah Suci dan nggak punya mahram yang bisa menemani maka nggak dibebani kewajiban umroh. Sementara wanita yang udah terlanjur melakukan perjalanan umroh tanpa mahram, tetap dihitung sah tapi melanggar salah satu larangan Allah.

Nah, itu dia beberapa persyaratan umroh yang sesuai syariat. Ohh iya karena saya lokasi di Jogja, Jangan lupa ke Biro Umroh Jogja yang terpercaya ya.

Sudah seharusnya kita sebagai umat Muslim yang beriman menjalankan ibadah ini jika memang memenuhi syarat-syarat di atas. Apalagi, ibadah umroh menjanjikan pahala berlipat serta bisa dijadikan sarana untuk semakin mendekatkan diri pada Allah subhanahu wa ta’ala.

    Apakah tulisan ini membantu ?

    Candra Bi

    Playmaker Panduanmenulis.com

    View all posts

    Add comment