Soloensis

Perbedaan Speaker Aktif Terbaik Dengan Speaker Pasif

 

Speaker aktif terbaik ialah salah satu hal penting di tempat tinggal anda, terlebih bagi anda yang memiliki hobi mendengarkan audio dengan kualias yang bagus. Terkadang bagi anda yang awam tentang dunia audio bakal bingung saat harus memilih speaker menilik jenis speaker yang beragam. Jika anda salah satu yang merasakan kebingungan, anda tidak usah malu sebab ada banyak sekali orang diluar yang mengalami keadaan bingung untuk memisahkan jenis-jenis speaker ini.

 

Jika anda membeli speaker di pasaran, anda akan ditanyai tentang jenis speaker yang diinginkan apakah speaker aktif terbaik, pasif, speaker powered atau unpowered. Jenis jenis speaker ini seringkali akan membuat kamu bingung saat memilihnya. Dan menurut pengetahuan dari sales, kamu akan memilih salah satunya. Asal kamu tahu bahwa di luaran tidak sedikit sekali pengetahuan dan juga pengertian yang salah tentang jenis-jenis speaker ini. Untuk meluruskan pengertian yang salah tersebut, di dalam tulisan ini akan dibicarakan mengenai perbedaan jenis-jenis speaker dan kegunaannya sehingga kamu tidak bakal bingung lagi saat harus memilihnya.

 

2 Macam Jenis Speaker

Jenis-jenis speaker yang dinamakan dengan kata aktif, pasif, powered dan unpowered tidak jarang kali membuat banyak orang bingung karena dipakai dengan salah. Kebingungan ini tidak jarang kali terjadi sebab sulitnya menyebut suatu speaker menurut spesifikasinya. Sebetulnya penyebutan istilah aktif, pasif, speaker powered dan unpowered ini dipakai untuk melafalkan amplifikasi atau crossover dari speaker.

1.       speaker aktif

Speaker Aktif Terbaik

Istilah aktif pada speaker aktif terbaik seringkali digunakan untuk melafalkan komponen atau sistem crossover yang dimiliki oleh speaker. Komponen crosover didalam speaker aktif seringkali membagi frekuensi menjadi sinyal-sinyal yang lebih kecil sampai rendah, sedang dan tinggi. Sinyal-sinyal kecil ini lantas dikirim ke driver individual yang di desain guna menghandle frekuensi-frekuensi tersebut. Dengan kata lain tidak ada frekuensi yang bakal hilang dengan adanya pemisahan tersebut.

 

Speaker aktif seringkali menggunakan komponen crossover dan menggunakan amplifier yang bertenaga pada masing-masing drivernya. Hal ini mengakibatkan speaker aktif tidak jarang disebut sebagai speaker powered. Pada hakikatnya suatu speaker dinamakan dengan speaker aktif terbaik saat ia memakai komponen crossover, dimana setiap pemakaian komponen crossover bakal selalu memakai amplifier untuk masing-masing band dan daya yang terpisah.

 

2.       Speaker pasif

Berbeda dengan speaker aktif terbaik . Speaker pasif mempunyai feature sebagai berikut: Komponen crossover pasif. Komponen ini memiliki keterampilan yang nyaris sama dengan speaker aktif. Perbedaannya ialah speaker pasif akan mengantarkan sinyal ke driver loudspeaker secara langsung. Menggunakan komponen resistor, kapasitor dan induktor yang membagi sinyal dan mengirim masing-masing bagian frekuensi ke masing-masing driver, speaker pasif pun mempunyai amplifier yang terpisah yang mengirim semua sinyal audio ke speaker.

 

 

Meskipun mempunyai komponen crossover dengan kualitas yang tinggi. Speaker pasif secara alami tetap memiliki kelemahan yang mendasar. Berdasarkan keterangan dari Lo Piccolo, komponen speaker pasif yang mempunyai kualitas tinggi bakal memiliki kemampuan untuk menghantarkan panas. Hal ini mengakibatkan amplifier bakal kehilangan kekuatannya sampai 30%. Urusan ini menyebabkan saat komponen crossover merasakan pemanasan kualitas dari speaker menjadi menurun. Jadi kamu akan menikmati perbedaan yang signifikan pada audio saat berada ditengah tengah menonton film.

 

    Apakah tulisan ini membantu ?

    Saddam Ali

    Seorang dengan passion teknologi, marketing dan psikologi. Sedang meraih impian untuk membangun panti asuhan

    View all posts

    Add comment