Soloensis

Usaha yang cocok di tengah Pandemi Corona

Pandemi corona yang lagi menyerang Indonesia tidak cuma memukul mundur semua asperk terutama di sektor perekonomian, tetapi tidak jarang pula dampak positif terhadap timbulnya kesempatan usaha yang baru. Kesempatan ini timbul berkat kejelian orang- orang dalam menggunakan kesempatan dalam kesempitan.

Perihal tersebut dipicu oleh tingginya kebutuhan masyarakat Indonesia sehubungan dengan wabah virus yang timbul. Walaupun kontroversial, perihal tersebut tidak membuat orang- orang mundur, melainkan senantiasa maju dengan menggunakan perihal itu. Berikut 3 kesempatan usaha yang mencuat akibat wabah virus corona.

jualan masker di tengah corona
Berjualan Masker

Siapa yang kira, masker saat ini jadi benda sangat dicari dikala pandemi ini. Masker disebut bagaikan benda pelindung supaya melindungi kita dari droplets yang keluar dari mulut. Kejadian ini sering terjadi dikala seorang lagi ngobrol dengan orang lain.

Pasalnya, masker jadi benda wajib harus dikenakan oleh tenaga kerja kedokteran yang lagi menjaga penderita yang lagi terserang virus Corona bagi WHO. Tingginya permintaan masker membuat beberapa orang buat menimbun masker serta menjualnya dengan berulang kali lipat.

Kendati demikian, Pemerintah tidak tinggal diam mengenai situasi ini. Untuk siapa saja yang memang terbukti mempermainkan harga akan dikenakan pasal dalam undang- undang Nomor. 7 tahun 2014. Tidak hanya itu, beberapa e- commerce semacam Tokopedia pula melaksanakan upaya supaya perdagangan masker senantiasa dibatas wajar.

jualan hand sanitizier di tengah corona
Jualan hand sanitizer

Tidak hanya masker, hand sanitizer pula tercantum kedalam catatan benda most wanted. Tuntutan buat senantiasa bersih serta higienis memforsir warga buat membekali mereka dengan hand sanitizer, supaya dapat mensterilkan tangan mereka dimana saja serta kapan saja.

Sayangnya, perihal ini malah dijadikan kesempatan usaha oleh orang- orang dengan membeli serta menimbun hand sanitizer dalam jumlah banyak. Sehabis itu, penjual hendak menjualnya dengan harga yang sangat mahal.

Perihal ini telah tercantum bagaikan aksi criminal yang dilarang oleh negeri serta hendak memperoleh hukuman cocok dengan undang- undang nomor. 7 tahun 2014, sama dengan yang sudah dipaparkan diatas.

usaha sampingan di tengah corona
Jualan Online

Dengan diberlakukannya social distancing, banyak masyarakat yang harus di rumah dan menjaga jarak 2 Meter bila di khalayak umum. hal ini membuat orang banyak yang jualan online termasuk barang dan pulsa. menjadi seller di Platform e-Commerce salah satunya.

Selain itu Platform yang khusus menjual pulsa dan token listrik dengan harga yang relatif murah adalah MyBeb.com. selain sebagai platform sosial media yang memberikan poin setara rupiah di setiap like dan comment, Aplikasi ini ada juga menu untuk pembayaran seperti Beli Pulsa, Paket Data, Topup OVO, Gopay, Token Listrik, PDAM, Indihome dan banyak lagi hingga 350 Layanan. Download Aplikasinya Disini

Dengan begitu, bisnis di tengah pandemi corona memang di dominasi oleh berjualan online di saat masyarakat melakukan social distancing.

Kesimpulan
Tingginya permintaan hand sanitizer dan masker menjadi suatu fenomena yang terjalin di Indonesia dikala ini. Wabah virus Corona yang masih terjadi membuat orang- orang waspada serta berupaya buat melindungi diri mereka dengan masker dan hand sanitizier.

Tampaknya, perihal ini pula jadi kesempatan usaha yang dimanfaatkan buat menimbun pundi- pundi rupiah. Langkah kontroversial dicoba dengan membeli benda dalam jumlah banyak serta menimbunnya buat menghasilkan dominasi pasar yang menguntungkan dari pihak tertentu.

Pastinya, pihak pemerintah serta berwajib telah melaksanakan langkah dengan melaksanakan penyisiran di beberapa tempat supaya tidak terdapat lagi praktek dominasi semacam di atas. Dengan begitu, kebutuhan warga akan masker dan hand sanitizer serta beberapa barang yang lain senantiasa tercukupi sepanjang mengarungi masa social distancing dikala ini.

Di tengah wabah corona ini, para pengusaha berjuang buat senantiasa mempertahankan bisnis mereka supaya senantiasa dapat berjalan. Terdapat banyak hambatan yang wajib dialami, semacam arus kas yang tersendat serta pengelolaan keuangan yang tersendat. Arus kas yang tersendat dapat dari permasalahan pembayaran invoice yang tidak berjalan mudah sebab klien belum membayar dan pengelolaan keuangan yang tersendat akibat aktivitas kantor yang berpusat dari rumah sebab work from home.

    Apakah tulisan ini membantu ?

    bella luna

    Hanya seorang cewek yang suka nulis, musik indie, senja di ufuk timur dan junk food yang tidak terlalu junk :D dan kerja part time di www.mybeb.com

    View all posts

    Add comment