Soloensis

Gap Year

Sewaktu saya lulus SMA, saya memutuskan untuk menunda kuliah. Menunda kuliah di istilahkan dengan Gap Year. Apa itu Gap Year? Menurut quipper.com, Gap Year adalah sebutan bagi seseorang yang sudah lulus sekolah namun menunda untuk melanjutkan ke fase selanjutnya, bisa kuliah atau bekerja. Alasan seseorang memutuskan untuk Gap Year itu beragam. Salah satu alasan yang biasa digunakan adalah untuk masuk ke Perguruan Tinggi Negeri impian, seperti saya.

Tahun lalu adalah tahun kegagalan saya. Saya tidak lulus SNMPTN, SBMPTN, dan STAN. Namun sekarang, saya sudah menjadi Mahasiswi di salah satu Perguruan Tinggi Negeri. Saya masuk lewat jalur SBMPTN. Saya sangat bahagia karena saya masuk Perguruan Tinggi Negeri. Tentunya untuk masuk ke Perguruan Tinggi Negeri, saya melewati banyak proses dan tidak putus asa. Waktu itu saya sudah bertekad untuk mengejar Perguruan Tinggi Negeri. Oleh karena itu, saya memutuskan untuk Gap Year. 

Istilah Gap Year di Indonesia sendiri masih sangat kurang populer. Bahkan masih banyak orang yang tidak mengetahuinya dan bahkan menganggap remeh seorang Gap Year. Itulah kadang yang membuat seorang Gap Year merasa malu dan minder. Bahkan banyak juga yang menghindari Gap Year dan memaksakan diri harus kuliah karena merasa malu untuk menunda kuliah selama setahun. Dan juga karena gengsi apabila Gap Year. Tekanan sosial dari lingkungan terkadang yang paling mempengaruhi ini. Biasanya banyak orang yang mencemooh apabila seseorang menunda kuliah setahun.

Menjadi seorang Gap Year itu tidak aib kok! Apabila kamu memutuskan untuk Gap Year, mungkin di awal kamu bakal merasa sangat tertinggal dengan teman-temanmu. Saya pun pernah merasakan itu, dan tentunya sedikit merasa down. Tapi itu berlangsung sementara saja. Saya yakin dan tentunya tetap berusaha untuk mencapai impian saya. Kuncinya adalah jangan pernah merasa minder dan sedih yang berlarut. Motivasi diri sendiri untuk lebih giat belajar dan melakukan hal-hal positif pada saat memutuskan untuk Gap Year.

Banyak hal-hal positif yang bisa dilakukan ketika memutuskan untuk Gap Year. Justru dalam masa-masa Gap Year, kamu bisa lebih banyak menggali ilmu dan pastinya mencari pengalaman baru. Gap Year akan membuat kamu belajar bagaimana menentukan impian kamu dan mewujudkannya. Dengan kamu memutuskan untuk Gap Year, kamu juga bisa mengeksplor diri kamu sendiri. Kamu bisa menggali dan melatih apa sih minat dan bakat kamu sebenarnya. Bahkan ketika Gap Year, kamu juga bisa bekerja untuk menghasilkan uang sendiri. Seorang Gap Year bisa lebih belajar untuk mengambil keputusan, mengatur waktu dengan baik, dan juga berkomitmen dengan diri sendiri untuk sesuatu yang ingin dicapai.

Untuk usaha yang saya lakukan selama Gap Year, saya bimbingan belajar online. Saya belajar melalui media pembelajaran online, lebih tepatnya berbentuk video online. Saya belajar melalui video online untuk memperkuat teori dasar dan latihan soal. Saya sebisa mungkin untuk menyeimbangkan pembelajaran saya mengenai teori dasar dan latihan soal. Kemudian saya juga mengumpulkan soal-soal dari manapun lalu saya print untuk melatih saya dalam menjawab soal. Saya banyak berlatih dalam menjawab soal-soal SBMPTN dan Mandiri. Saya juga mengutamakan untuk memprioritaskan pelajaran yang sangat kurang saya kuasai. 

Ketika kita mempunyai impian yang ingin dicapai, jangan lupa untuk memiliki rencana lain. Rencana lain ini sangat perlu sebagai cadangan. Seperti saya, impian saya adalah saya bisa kuliah di antara Universitas Pendidikan Indonesia dan Universitas Gadjah Mada. Saya ikut rasionalisasi dan ternyata nilai saya mencukupi untuk masuk ke Universitas Pendidikan Indonesia. Namun, saya tidak bisa mengambil kesana dikarenakan kendala biaya. Saya sangat sedih pada waktu itu. Kemudian saya sadar, saya bisa sukses bukan karena pengaruh PTN tapi diri saya sendiri.

Akhirnya saya memutuskan untuk kuliah di salah satu PTN di Sumatera Utara. Ibu saya sangat mendukung saya. Sekarang saya sudah menjalani aktivitas perkuliahan saya selama kurang lebih 3 bulan. Saya sangat bahagia. Penantian saya selama satu tahun untuk kuliah, kini sudah saya raih. Saya akan bersungguh-sungguh untuk menjalani kuliah saya. Saya juga akan meraih kesuksesan.

Nah, Gap Year bisa sangat bermanfaat apabila kamu bersungguh-sungguh. Tekadkan dalam hati agar kamu bersungguh-sungguh untuk sukses. Tapi kamu juga harus ingat kalau sukses bukan hanya berpengaruh dari PTN top, tapi justru dari diri kamu sendiri. Gap Year bisa menjadi life-changing kamu apabila kamu benar-benar memanfaatkan waktu dan diri kamu dengan sebaik mungkin. Ingat, setiap orang mempunyai jatah gagal masing-masing. Kalau kamu sudah merasakan kegagalan, artinya jatah gagal kamu sudah berkurang. Jadi, jangan pernah merasa minder, malu, dan sedih ya!

    Apakah tulisan ini membantu ?

    Firsty Alifa

    firstyalifa on instagram

    View all posts

    Add comment